Sayur lawar adalah masakan berupa campuran sayur-sayuran dan daging cincang yang diberi bumbu secara rata yang khas dari Bali. Makanan ini wajar dihidangkan dalam rumah tangga di Bali atau dipasarkan secara luas di beberapa rumah makan dengan panggilan lawar Bali. Lawar dibikin dari daging yang dicincang, sayur, beberapa bumbu-bumbu dan kelapa. Terkadang di sejumlah jenis lawar diberi unsur yang dapat menambah rasa dari lawar itu yakni darah dari daging tersebut.[1] Darah itu dicampurkan dengan bumbu-bumbu tertentu sehingga menambah lezat lawar tersebut. Lawar sendiri tidak bisa bertahan lama makanan ini bila didiamkan pada udara terbuka cuman bertahan 1/2 hari.
Makanan lawar mungkin tidak familiar. Mendengarnya saja juga sedikit asing untuk beberapa orang apa lagi mengkonsumsinya. Bila Anda vegetarian, Anda akan menyukai makanan ini. Pasalnya , sayur lawar adalah olahan sayur yang diolah dengan bumbu makanan ciri khas Bali.
Apa saja sayur yang diolah dengan bumbu ala-ala Bali (base gede), yaitu kombinasi lengkuas, kunyit, jahe dan kencur disebutkan dengan panggilan lawar. Lawar kacang misalkan, potongan kacang panjang ditumis enteng dengan bumbu base besar.
Bila umumnya kari dipadukan dengan daging, lawar punyai kesan yang berbeda. Cita-rasa seperti kari dari rempah itu bersatu dengan renyahnya sayur yang diolah 1/2 masak. Sajian ini terenak dikonsumsi dengan nasi hangat dan lauk pauk yang lain.
“Lawar sendiri di Bali sudah langka, karena lawar merah yang asli kan memakai darah babi dalam mengolahnya, tetapi jika di sini kita tidak menggunakan darah sehingga kita sebutkan dengan lawar putih.
Chef Mandif menambah lawar sebagai menu pengiring makanan khusus. Hidangan ini pas dipertemukan dengan makanan khusus ciri khas Bali, ayam betutu misalnya. “Ada lawar jagung bakar, lawar kacang, lawar nangka yang dapat dicoba di restoran ini,” lanjut Mandif.
Ingin membuat lauk yang memiliki kandungan sayur sekalian daging ayam? Coba buat lawar ciri khas Bali ini. Rasanya nikmat sekali dan cocok dikonsumsi dengan nasi putih hangat.
Bahan-Bahan
100 g kelapa parut (tentukan yang 1/2 tua)
150 g daging ayam rebus, disuwir
100 garam kacang panjang, potong 2 cm lalu rebus 1/2 masak
100 g kecambah, rebus
2 sendok makan gula merah, disisir
2 sendok makan minyak untuk mengoseng
1 biji ketimun, potong dadu kecil
3 sdm bawang goreng
1 biji jeruk nipis
1 sendok teh garam
Bahan Bumbu Lembut
3 cabai merah, buang bijinya
10 cabai rawit (atau sama sesuai selera)
6 butir bawang merah
2 biji bawang putih
1/2 sdt lada
2 butir kemiri
1 cm jahe
1 cm lengkuas
2 cm kencur
1/2 sdt ketumbar
1/2 block terasi